Tuhan tau apa yang kita butuhkan , bukan apa yang kita inginkan

.
RSS

Terumbu Langit

Terumbu langit menguap
 Membias bulir-bulir semu
Mentari mengumpat dibalik selimut awan
Senja mematung di ufuk barat
Butiran lembut itu mulai menyentuh bumi
Bersorak - sorai dengan gontai
Menyapa dedaunan kering dan rerumputan liar
Menyapa siapa saja yang menyambutnya maupun yang mengupat karena kedatangannya
Tapi ia tetap menebar kesejukan
Aku duduk termangu, melukiskan sesosok hati yang telah berpadu bersama hujan nun di negri seberang Kurasakan tetes kebahagiaan yang semakin lama semakin lebat
Rintik kebahagiaan itu beriringan dengan nada-nada sumbang petir
Berkecamuk di jiwa
Ku basuh kulit bergelimang resah
Ku ucapkan sebait do'a agar semua baik-baik saja
Aku ingin menghirup seteguk ketenangan
Gelantungan lirih menyatu dalam hentakan hujan
Andai kau disini...


Puisi ini diikutsertakan dalam Giveaway Semua Tentang Puisi

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

dawai langit


Di pelantaran ia termangu menatap paruh langit. Mendamba layaknya seorang kekasih yang tengah merindu.Sesekali ia menunduk, mengepal kedua tangan dengan mata mengembang menumpahkan bulir-bulir kesedihan. Ia mengenakan gaun putih, rambutnya yang panjang dibiarkan tersapu angin liar. Kembali ia menatap ke sana, berharap yang ia tunggu melintas dan membawanya menuju galaksi yang pernah mereka bicarakan tempo hari. Kemudian ia membuka sebuah kotak. Sepasang cincin bersanding mesra disana. Angin jalangpun berkata“ Sudahlah lan, hentikan kekonyolanmu. Ia tak akan datang untukmu..!!“ Seketika ia tuli, ia hanya ingin mendengar seruan bintang itu. Bintang harapan yang selalu ia percayai. Bahwa bintangnya akan datang suatu saat nanti. Bi, aku percaya kamu akan datang.”

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

sepasang sepatu


Tiba-tiba saya kepingin rujak dengan buah yang serba asam. Mangga muda favorit saya. Saya menyukai rasa asam dan saya sangat berharap saya juga mampu menyukai asamnya kehidupan.

LAYAKNYA KEBAHAGIAAN, KESEDIHAN SEBAIKNYA DISAMBUT JUGA DISAMBUT DENGAN SUKA CITA,, Karena mereka ibarat sepasang sepatu, jika yang satu raip yang satu tidak akan dapat difungsikan, begitu juga dengan kita. kita saling melengkapi satu sama lain tapi bukan sekarang.
take pic [file lama]

Aku tak mencari seorang suami yang tampan wajahnya. Atau yang tegap badannya.

Aku juga tak mencari seorang suami yang kaya harta. Atau yang punya rumah mewah dan mobil banyak.

Aku hanya mencari seorang laki-laki yang benar-benar telah siap menjadi Imamku.

Ya... Hanya mencari seorang Imam.

Yang dapat membimbingku dalam urusan Dunia dan Akhirat.
Yang dapat menuntunku ke arah yang benar.
Yang bisa mengingatkanku ketika aku lalai dalam melaksanakan dan menjalankan perintah-Nya.
Yang bisa menyadarkanku ketika aku berbuat khilaf.
Yang bisa meluruskan akalku dengan penuh kelembutan.
Yang bisa menegurku ketika aku alpa pada tanggung jawab dan kewajibanku
sebagai seorang Isteri yang wajib taat pada suami dan Rabb-Nya.
Yang bisa memaafkanku dengan ikhlas atas segalan salah dan khilafku.
____________________________________________________
Diam, itulah caraku mencintaimu karena-Nya.
Mengharap kesucian agar hatiku dan hatimu tak terbesit oleh nafsu.

Diam, itulah caraku mencintaimu karena-Nya.
Mengharap ketaqwaan agar fitrah itu tidak membuat Rabb ku cemburu padaku.

Diam, adalah caraku mencintaimu karena-Nya.
Mengharap syafa'at agar selamat di dunia dan di akhirat-Nya.

Diam, adalah caraku mencintaimu karena-Nya.
Mengharap keridhoan-Nya agar Allah tidak membenci perilaku kita.

Diam, adalah caraku mencintaimu karena-Nya.
Mengharap keikhlasan agar Allah berikan balasan yg indah bagi para pemelihara kesucian.

Aku tidak marah, aku tidak cemburu karena kau bukan hakku, Kadang memang kelemahan sebagai manusia biasa aku. Ada sedikit cinta di hatiku utkmu.Yang ingin agar kau tau. Tapi sekali lagi kau milik Allah bukan miliku. jadi biarkan cinta ini ku pendam dalam hatiku.bila ada siraman Ridhonya kita kan bersama dan bila tidak,aku yakin akan ada bibit yang lebih baik dari- Nya.. jadi walau aku cinta aku putuskan utk diam,biarkan Allah yang maha Kuasa mengatur-Nya.
[COPAS disini]


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

kunang-kunang


Hai,,, Sepertinya sudah lama sekali aroma pedih tidak mampir ke gubukku. Ada apa dengannya?
Mungkin orang akan bertanya orang macam apa aku ini yang rindu akan kepedihan?



Semilir angin senja mengantarkan aroma tak sedap, langitpun seolah mengiyakannya. Kepalaku berputar kencang memporak-porandakan rasa yang diberi nama sabar, yang ada hanya segumpal kotoran yang bernama emosi. Ya,, lagi dan lagi membuat aku kehilangan kendali.
Hai,,,kau masih diam saja. Kau yang entah berwujud apa sekarang. Mungkin saja kau angin sendu, atau dedaunan kering.. Ah,,, yang jelas kau masih tetap cahaya kecil yang muncul disela malam. Bintang kejora biasanya kau dipanggil begitu. Namun cahayamu kadang samar terlihat.

Pernah suatu malam aku duduk di rerumputan menunggu akan ada cahayamu. Ulat itu mengejekku, katanya mana mungkin kau menghampiriku? siapa DIRIMU ITU!!!!! Ia tertawa sambil berlalu.
Aku diam dan tak berkedip memandangi langit. Langit hanya tersenyum, senyuman yang membuat aku bertahan dan bersabar menunggu. Harapan seolah hanya sebatang raga sedang bergelantung di dahan yang rapuh.

Tak lama cahaya putih itu melejit di udara.
Aku berdiri memastikan itu kamu. Aku sengaja melepas kacamata kekecewaan di detik ini, meskipun ku pakai lagi untuk detik berikutnya bahkan seterusnya, karena memang yang aku lihat hanya seekor kunang-kunang kesepian, bukan bintang kejora yang sinarnya menerangi jiwa.

Bersambung...

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Happy Anniversary

Ana, begitu ia dipanggil. Sahabat sekaligus rekan kerja, tepatnya atasan saya. Dia adalah wanita yang kuat dan bijaksana serta dewasa. Saya banyak belajar dari sosoknya, belajar mengendalikan emosi, bersosialisasi dan memahami perbedaan karakter setiap orang. Saya kadang merasa dia adalah wanita yang beruntung, mendapatkan posisi yang bagus di tempat kerja, memiliki suami seorang angkatan yang sangat menyayanginya. Sebentar lagi ia akan membangun sebuah rumah minimalis bertingkat.

Hari ini adalah ulang tahun pernikahannya.

________________________________

Pagi seperti biasanya ia sudah berada di meja kerjanya.

“Assalamu’alaikum…” Sapaku.

Wajahnya tidak seperti biasa, ada hawa mendung yang terselip di sana. Saya tidak melihat wajah berseri dan senyumannya ketika membalas salam layakknya seperti biasa.

“Sayangg,,, kenapa???” Saya berjalan mendekatinya dan merangkul pundaknya.

Bendung itu tidak dapat ditahan lagi. Ia merangkul saya erat meraung tapi sedikit tertahan.

“Ami,,,,,,,”Suaranya terbata.

Setelah diam beberapa saat ia mulai bicara.

“Aku sedih banget mi,,” Ia berusaha membendung air mata yang masih bertengger dikelopak matanya.

“Sedih kenapa??”

“Kemarin sepulang kerja ibu depan kompleks cerita kalo aku jadi bahan pembicaraan sekompleks, kenapa sampe sekarang aku belum hamil juga. Mereka bergunjing dan memfitnah yang bukan-bukan, yang parahnya berita itu kedengaran sama suamiku. Dia sedih dan bersikap dingin ke aku..” Airmata kembali membanjiri wajahnya.

Saya tidak dapat berkata apa-apa. Saya teringat sering saya mendengar ia juga suka diledek oleh rekan kerja, walaupun menurut mereka sekedar bercanda, tetap saja akan membuat ia sedih. Ditambah lagi teman satu kami bekerja menikah dua bulan setelah ia menikah sudah mengandung dan sekarang sedang berada di rumah bersalinan.

Kemudian saya menyisihkan waktu untuk merenung. Mencoba menyusun kata agar dapat menghiburnya meyakinkan bahwa semua ini adalah ketetapan yang Kuasa.

“Say,, udah jangan sedih lagi, orang-orang itu nggak lebih baik dari lo, mereka orang-orang yang nggak percara bahwa Allah yang menentukan semuanya”.

Entahlah saya bingung karena jika saya berada diposisinya juga belum tentu saya bisa setegar itu. Saya hanya berdo’a agar Allah memberikan yang terbaik untuknya dan ia mampu memahami kalau hingga detik ini ia belum diberi momongan bukan karena kesalahan ia dan suaminya seperti yang banyak dibicarakan, tetapi karena semua kehendak Allah. Dan setiap cobaan Allah telah siapkan buah manis dan segar. Sebagaimana yang telah dijelaskan Allah dalam firman-Nya yang artinya :

“Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum datang kepadamu (cobaan) sebagaimana halnya orang-orang terdahulu sebelum kamu? Mereka ditimpa oleh malapetaka dan kesengsaraan, serta digoncangkan (dengan bermacam-macam cobaan) sehingga berkatalah Rasul dan orang-orang yang beriman bersamanya: "Bilakah datangnya pertolongan Allah?" Ingatlah, sesungguhnya pertolongan Allah itu amat dekat”. (QS. Al-Baqarah [2] : 214)

Allah juga berfirman-Nya yang artinya:
“(Orang-orang yang sabar itu) adalah bila mereka ditimpakan musibah, seraya mereka berkata: ‘Sesungguhnya kami adalah milik Allah dan hanya kepada-Nya-lah kami kembali.’ Mereka itulah yang mendapat shalawat dan rahmat dari Rabb mereka. Dan mereka itulah orang-orang yang mendapat hidayah (petunjuk).” (Al-Baqarah: 156-157)

Jadi yang perlu kita lakukan adalah berikhtiar, berserah diri kepada Allah serta instropeksi diri. Allah punya alasan yang tidak seorangpun mampu menerka, percayalah Allah tidak pernah keliru dan berbaik sangkalah kepada Allah. Biarkan Allah yang menjawan apa, mengapa dan kenapa yang selalu dipertanyakan orang-orang yang memang tidak memahami Kuasa-Nya.

“Pada saat masalah menghampirimu, janganlah berkecil hati, itu pasangan hidupmu, itu adalah takdirmu, lapangkan dada sehingga lebih luas tempat untuk memetik hikmah dan ilmu yang berguna” (Ariel)

Semoga kita semua diberi kesabaran yagn berlimpah dalam setiap cobaan dan permasalahan yang Allah sediakan untuk membuat kita lebih kuat dan dekat kepada-Nya. Bersyukur dengan apa yang kita miliki sekarang akan jauh lebih menentramkan hati dan pikiran :)

Tenanglah kawan, aka nada masa dimana bayi lucu itu memanggilmu “mama”.

Happy Anniversary sayangg.....

Tulisan ini diikutsertakan pada Monilando’s First Giveaway






  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

my man #4

Ia menaiki podium dengan langkah tegak. Menebar senyum sembari memberi salam. Ia terlihat begitu gagah, tampan. Kemudian membuka ceramah dengan diselingi lantunan ayat-ayat suci. Ia melakukan itu tampa ada sehelai kertas didepannya.


---
Asslamu'alaikaum pa,,, Bagaimana keadaan papa? semoga bertambah lapang setiap harinnya. Aku merindunganmu. Itu pasti. Rindu suara papa ketika mengimami kami, melantunkan doa agar kami tertidur pulas.
Pa, papa lihat siapa yang ada diatas podium itu? apa papa masih mengenalinya? akupun tak percaya. Rasanya kemaren ia masih suka merengek, sipenakut dan pemalu serta malas belajar. Jangankan berhadapan dengan orang lain, dengan keluarga saja ia masih malu dan sulit terbuka. Walaupun tidak selalu dapat mengamati setiap geriknya, tapi aku sering diceritakan mama dan iapun kini sudah mulai membuka diri. Ia kini bukan sibungsu cengeng lagi, bahkan ia sekarang lebih dewasa dari aku.
Selain aktif dikampus, ia juga aktif menjadi penceramah dan mengisi waktu di musollah mengajar ngaji.
Pa, papa pasti bangga memiliki anak sepertinya.
Aku selalu ingin bisa menjadi seorang kakak yang baik untuknya. Berusaha membantunya sebisaku. Pa... akupun merindukannya... Jarak itu mampu membuat aku semakin rindu.

"SELAMAT ULANG TAHUN ADEKKU TERSAYANG yang ke 20 ,,," Semoga selalu dalam lindungan Allah SWT...
Tak banyak yang bisa ku beri untukmu, hanya doa tulus dan segenggam harapan agar tanganku ini siap membantumu :')






take pic : here

Terimakasih Tuhan,,engkau menganugerahi seorang adik sepertinya :)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

[big girl] Don't cry

take picture by google

Lagi-lagi tentang kamu,,,, kamu adalah salju putih yang tetap menempel di musim kemarau. Bergelantung di galaksi mimpiku. Bersemayan di taman impianku. Kamu.. ya kamu,,, Tentu saja kamu tak pernah tau itu. Karena kamu di sini hanya khayalanku saja.Well.. Bagaimana kabarmu?Aku??? Tertawalah sepuasnya jika keadaaanku terlihat lebih buruk dari yang kamu kira. Tenang saja, seperti biasa mengasihani diri bukan gayaku. Itu yang selalu kau ajarkan agar aku tidak lembek. Agar aku bisa sekuat baja.
---

"Boleh gue duduk di sini?"
Aisyah tak mengindahkan perkataan pemuda yang ada disampingnya. Tatapannya masih lurus kedepan mendengerkan ocehan kakak senior.
Selang beberapa menit pemuda itu duduk disampingnya.
"Hello..Bolehkan?? Tatapnya usil.
"Ia, kenapa sih? duduk tinggal duduk! Inikan bangku umum!" jawabnya sinis.
Pemuda itu kemudian mengeluarkan beberapa komik dan kemudian sesekali tertawa kecil.
Ai yang sebenarnya juga bete kemudian melirik bacaan pemuda tadi.
"Suka komik ya??"
Dengan sedikit angkuh pemuda tadi menjawab " Ya, begitulah.."
Kemudian terjadilah percakapan yang membuat mereka lupa tujuan mereka ke sini.
"Oya, nama gue aisyah"
"Muslimah banget ya?"
"Nama lu?"
"Nama gue suparjo"
"Ah,, masa? boong lu? coba gue liat KTP lu.."
"Emang nama penting yah.??"
"Yaiyalah..".
Lalu pemuda tadi menyodorkan KTPnya.
"Steve Ma...ma gelhans. Susah amat tu nama?"
"Hahaha..."
"Minta nomer hp boleh?"
"Lu ketik aja nomer lu di hape gue" Sambil menyodorkan bb.
Aisyah tampak kebingungan. Dia belum familiar dengan smart phone tersebut.
"Eh,,nomer lu aja deh nanti gue misscall".
"Besok lu pergi ama siapa?"
"Maksudnya?"
"Besokkan masih ada seminar terakhir di GBK."
"Waduh,,, gue gak tau jalan"
"Yaudah bareng gue aja yaa.."
"Oke."
---
Akhirnya pengarahan dari para senior selesai.
Mereka beringsut turun.
"Mau dianter gak?"
"Makasi, tapi gue dah minta jemput temen".
"Ohh..oke kalo gitu."

---
"Hei...ngelamun aja ai..." Doni menepuk punggung ai, membuncahkan lamunannya.
"He eh,,, udah selesai yah"
"Udah dari tadi honey... Ngelamunin apa sih?
Aiysah hanya terseyum. Merekapun berlalu. Meninggalkan sisa-sisa kenangan aisyah tentang masalalunya.


*Maaf jika terdapat kesamaan nama tokoh.









  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

bebebalu

Mungkin sebagian orang sudah memiliki benda ini. Mayoritas pengguna ini cendrung seperti orang autis setengah gila. Mesem-mesem sendiri lalu jari-jarinya lincah menekan tuts benda tersebut. Gak peduli lagi dijalan, dikamar, ditoilet sekalipun.hihihi. Banyak yang memuja dan banyak pula yang mencemooh.. Sudah ketebakkan apa benda tersebut?

Yap..tepat sekali bebe. begitulah panggilan keyennya.

Selama ini saya gak begitu tertarik karena memang saya gak perlu-perlu banget.
Keinginan untuk beli hp baru ada, karena sim card mama dan saya berbeda. Kasian mama jadi jarang nelpon,, sekalinya nelpon terputus (maaf pulsa anda tidak mencukupi lagi) hiksss
.. Mama akhirnya geram. "katanya mau ganti KARTU!!!!"
"Ia ma, ia nanti juga diganti". Akhirnya saya pakai kartu baru tapi itu hanya bertahan seminggu. hihihi. Abis saya sudah keburu jatuh hati ama kartu yang lama. :P
Saya sudah mulai mengincer benda yang nantinya akan mendampingi kartu baru saya. Dan saya menemukan ini

Berhubung harganya masih jauh diatas kantong, saya menundanya atau lebih tepat membatalkan rencana untuk membeli.
Akhirnya saya bertahan dengan kartu yang lama yang sudah solmetan sama hp nokia 5310. HP yang setia menemani saya sejak empat tahun terakhir. Alkisah ada beberapa kejadian yang membuat saya gelap mata (yaiyalah lampunya nyalain atuh!!). Lagi-lagi karena benda tadi (red : bebe). Tidak sepenuhnya menyalahkan dia sih. Jadi gini temen saya tidak membalas sms padahal itu penting, telponpun gak diangkat. Dan setelah beberap hari saya tau dia tidak membalas karena gak punya pulsa untuk sms. Hal lain juga saya temui dengan rekan kerja.

Dan pada suatu kesempatan saya ditawarkan benda tadi (red:bebe) dengan harga relatif murah.
Jadilah saya kini memiliki benda tersebut. Pro dan kontra itu datang juga kepada saya. Ledekan bertubi-tubi. "cieh..bebebalu"
Namun demikian, ternyata banyak juga hal positif yang saya temui, misalnya mempererat silaturahmi, memudahkan share dan memperoleh info dan artikel bermamfaat, irit pulsa malah jadi saya tidak harus sering-sering lagi menelpon karena cukup bbm saja orang-orang sudah bisa berkomunikasi (padahal apa bedanya ya bbm dengan sms??? entahlah yang jelas bbm lebih cepat ditanggapi orang-orang) dan yang terpenting mama gak sungkan-sungkan menelpon untuk sekedar ngasih tau aktivitasnya disana (tapi yang ini bukan karena mama pake bebe juga yah, tapi karena kartu baru yang saya gunakan sejenis dengan kartu beliau :P )

Dan hal negatif pasti ada juga. Mungkin hal perlu di perhatikan adalah
-Hindari kepo-kepoan
-Hindari status yang menimbulkan ria apalagi SARA dan keluh-kesah lainnya.
-Jangan terlalu terobsesi hingga menggangu aktivitas lainnya.


Sebetulnya baik buruk benda tersebut bergantung bagaimana si empunya yang menggunakannya.

Sekian semoga bermafaat :)

"Ambil sisi positif maka anda akan menemukan berjuta makna"

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

[cerita pagi] White Coffee

Setelah menjalani perkuliahan selama lebih kurang tiga tahun, akhirnya saya menjumpai juga yang namanya Tugas Akhir. Walaupun saya sudah bimbingan dengan dua orang, saya masih saja mengalami kendala, baik dari segi waktu maupun dalam pengerjaannya. Ini dikarnakan waktu saya tersita banyak di tempat kerja. Jam produktif saya bekerja adalah 8 jam, belum lagi kalo lembur[loyalitas]. Dan jam lima harus memburu waktu ke kampus. Anehnya disemester akhir ini masih ada saja matakuliah.


Saya pikir diakhir semester mahasiswa difokuskan untuk mengerjakan tugas akhir saja. Tapi ternyata masih ada sekitar 10 sks lagi. Belum lagi para dosen tercinta memberikan segala macam bentuk tugas. Baik paper maupun program.
Pulang kuliah pastinya sudah amat lelah dan kasur empuk telah mendayu-dayu di benak.
Godaannya banyak sekali. Hal yang paling susah saya lawan adalah kantuk.
Tapi mengingat saya hanya punya waktu sekitar 3 minggu lagi, maka dengan mengerahkan seluruh jiwa raga (tsaahh..) saya begadang hingga dini hari. Alhasil saya kesiangan dan di kantor mangap-mangap kaya buaya kelaperan (emang buaya kalo laper mangap-mangap ya?? gak tau tanya sono ama buayanya .. ) #huss..huss..
Ditambah lagi teman satu seruangan pergi dinas ke Bali, suasana sunyi dan sepi telah berhasil membuat kantuk saya beranak pinak.

Lalu pas buka laci, saya menemukan white coffee yang saya beli beberapa waktu lalu . Saya bisa dibilang penggemar kopi. Walaupun gak seringa minum. Hanya sesekali saja. Kata orang kopi dapat menghilangkan kantuk. Dan sepertinya sangat tepat jika saya mencoba menyeduhnya. Kembali mengulik laci dan menemukan cemilan ini :P

take picture : nokia 5310 EM

Ngomong-ngomong kopi white atau luwak. Ada yang bilang itu tidak halal. Karena berasal dari kotoran hewan. Dan gak tau gimana proses pembuatannya. Namun, kita tidak perlu bingung menyikapi apakah kopi luwak itu halal atau tidak halal, cukup melihat dari label yang ada di dalam produk kopi tersebut. Yang saya lihat dibelakang bungkus ada lambang MU yang menyatakan halal. Yang gak halal kalo beli kopinya pake uang hasil colongan.. Ya toh???

Tapi mengkonsumsi kopi berlebihan juga tidak baik bagi kesehatan.
Bukan hanya itu, apapun juga tidak boleh dilakukan dengan berlebihan kan? Alllah telah berfirman QS. (Al-Maidah) [5] : ayat 87
[5:87] Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu haramkan apa-apa yang baik yang telah Allah halalkan bagi kamu, dan janganlah kamu melampaui batas. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas.

Sekian... Semoga bermafaat :)
"Ambil sisi positif maka anda akan melihat berjuta makna"

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Anti rokok

Rokok dan merokok. Sepertinya gak asing lagi yah.. Bahkan anak kecil saja sudah tau apa itu rokok. Walaupun ejaan mereka gak tepat, jadi "lokok".

Dari kecil saya paling anti bau rokok. Mulanya saya penarasan, ketika melihat pakwo(paman) yang tengah asik menghisap rokok. Rokok yang ia hisab adalah tembakau yang di balut dengan daun sejenis enau gitu. Sayapun diam-diam ngambil daunnya aja. Lalu saya hisab. Pahit bukan main.
Karena itu saya gak akan lagi-lagi nyobain. Waktu itu saya masih SD, dan belum tau bahaya merokok itu apa. Yang saya tau rasanya PAHIT.


take picture disini
Setelah beranjak dewasa (Tsahhh.. :D) saya tetap setia dengan kaum ANTI ROKOK.
Buat saya selain asapnya menggangu dan bikin sesak nafas, bau nya gak sedap banget(masih mending nyium ketek gue deh..hehehhe). Pokoknya saya paling anti merokok.
Setelah saya tanya-tanya kebeberapa pecandu rokok. Apa sih enaknya? Dan ini beberapa jawabannya :
Temen sekolah "Menghilangkan stres".

Temen kuliah "Apa yah,,, enaknya aja. kayaknya hidup hambar tampa rokok, sumber inspirasi saat otak mentok".

Temen kerja"Kalau cowo gak ngerokok, gak jantan berarti..".

Ano "Udah kebiasaan si, kayak kita melakukan aktifitas lainnya. Kalo ibarat makanan Empat sehat rokok penyempurna, yang empat sehat yang lima nya penyakit.

---
Saya beranggapan merokok hanya dilakukan oleh kaum adam saja. Itusaja sudah buat saya ilfeel. Tapi ternyata banyak juga kaum hawa yang mulai melakukan kebiasan merokok. Rokok diibaratkan hanya sebuah permen lolipo saja. Mereka gak malu-malu merokok didepan umum. Saya pernah melihat sekumpulan anak di kantin kampus, yang pastinya mereka para mahasiswi. Ada seorang yang menarik perhatian saya. Senyumnya manis, apalagi ditambah ia mengenakan jilbab. Saya pikir dia perempuan yang tangguh, secara bergaul dengan para pecandu rokok. Eh.. gak lama doi meraih bungkus rokok, mengisapnya seketika. Lemes sekejap.
Weww..."Lalu berjilbab untuk apa???"
Pernah suatu ketika diperjalanan saat macet ibukota melanda. Disamping saya ada perempuan yang membawa motor, gak lama ia merogoh sakunya. Mengeluarkan sebatang rokok.
Kalo laki-laki yang merokok saya masih memaklumi, tapi kalo cewe??? Biar dianggep gaol??
Saya yakin mereka tau bahaya merokok. Selain menggangu kesehatan merekok juga berdampak buruk untuk kecantikan. Ini saya kutip dari sini

Kulit cepat kendur
Dalam tembakau yang merupakan bahan baku utama rokok, terkandung lebih dari 4.0000 bahan kimia. Bahayanya, berbagai bahan itu memicu rusaknya kolagen dan elastisitas kulit.
"Konsekuensinya, kulit perokok jadi cepat kendur dan memiliki keriput yang lebih kelihatan," ujar Keri, dokter kulit University of Miami Miller School of Medicine.

Kulit Jadi Pucat
Merokok bisa menurunkan kandungan oksigen dan nutrisi kulit. Oleh karena itu beberapa perokok jadi tampak lebih pucat ketimbang yang bukan perokok.
Menurut Jonette Keri, perubahan warna kulit ini bisa terjadi sejak usia muda.
"Pada orang yang tidak merokok, jarang terlihat perbedaan warna kulit. Namun hal itu bisa terjadi lebih cepat pada perokok," ujarnya.

Membuat wajah tampak tua

Kulit berkerut di bawah mata adalah ciri perokok. Bukan hanya kulit cepat keriput, rokok juga bisa membuat kulit jadi lebih sensitif pada bahaya sinar matahari.

Ada kerutan di sekitar bibir

"Perokok menggunakan beberapa otot di sekitar bibirnya sehingga hal ini menyebabkan mereka lebih banyak memiliki kerutan di sekitar bibir ketimbang yang tidak merokok," jelas Keri.
Seperti sudah dikatakan di atas, rokok juga bisa mengurangi elastisitas kulit. Sehingga garis-garis kerutan di sekitar bibir perokok pun akan semakin terlihat jelas.

Selain itu merekok juga identik dengan "perempuan nakal". Walaupun mungkin belum tentu begitu.

Jika dipikir-pikir dari pada merokok mending uangnya untuk sedekah. Anggap ni sehari mengabiskan 1 bungkus, 1 bungkus misalnya Rp.12.000,00 x 30 = Rp.360.000,00 .
Dari gaji kita perbulan kita harus mengeluarkan Rp.360.000, Alangkah baiknya diberikan kepada mereka yang lebih membutuhkan?? Yang untuk makan saja mereka susah???
Itu contoh sederhananya :)
Tapi semua berbalik lagi ke orangnya masing. Toh itu hak mereka.

Maaf jika dalam tulisan ini ada hal yang tidak berkenan.
Saya akui saya masih banyak kekurangan :)

Ambil sisi posotifnya saja yah..

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Template Baru

Hem... Sudah hampir setengah tahun blog ini gak ganti template. Keliatan banget jarang diurus. Dan kemarin iseng nyari template untuk website tugas akhir merambah ke template blog dan saya menemukan satu template yang membuat saya terkesima(hayah..) templatenya simple dan warnanya hampir sama dengan template lama, warna orange keemasan gitu. Dan yang membuat saya makin yakin akan memajang template ini, adalah .... karena... mirip sama template salah satu blog favorit saya. ini saya perlihatkan headernya


Maaf gak nyebutin linknya. Saya sering mampir kesana karena memang isinya bagus, penuturan katanya apik dan gak bertele-tele(bertolak belakang dengan blog ini,,hihihi)

Sebenarnya sayang mengganti tempalte yang lama. Templatenya simple, baik dari segi warna maupun atribut-atributnya gak macem-macem.
Ini dia :'(



Yah,,,semoga template baru ini menumbuhkan semangat saya untuk kembali menulis...:)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

#hentak hujan



Irama hujan berdentang di pucuk senja,,,
seruling angin mengalun lembut...
Suara-suara itu jelas bukan kamu, kamu yang sedang ku telusuri bersama hentakan hujan.
Kamu dimana??
.......................................

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

mozaik - mozaik kehidupan

بِسْÙ…ِ اللهِ الرَّØ­ْمنِ الرَّØ­ِيمِ


Masa Lalu
Saya terlahir dari keluarga yang sederhana. Papa seorang pegawai negeri yang bekerja di Sekolah Dasar. Mama hanya ibu rumah tangga. Dan saya memiliki seorang adik. Sebenarnya saya mempunyai empat orang kakak, tapi Allah mengambilnya saat mereka masih kecil. Keluarga kecil ini mampu membuat saya bahagia. Apalagi ada nenek yang selalu menemani saya tidur. Masa itu saya dan adik termasuk anak yang lemah secara fisik. Sering sakit-sakitan hingga tidak diperbolehkan ikut kegiatan olahraga. Dan orang-orang menganggap saya tidak mampu melakukan sesuatu. Jika dalam permainan saya lebih sering menjadi anak bawang yang berarti tidaklah berperan dalam sebuah permainan tersebut. Membuat saya tidak percaya diri. Bahkan teman dekat saya dari TK perlahan menjauh tampa sebab, hmm mungkin karena memang saya tidak pandai bergaul.
Keadaan ini membuat saya selalu di manja, bergantung dengan orang lain terutama mama. Bahkan beliau tidak memperbolehkan saya membatu pekerjaan rumah.


Sampai ketika saya menginjak usia 14 tahun, papa di panggil yang Kuasa. Saat itu kehidupan saya berubah. Saya kemudian di pindahkan ke jakarta tinggal bersama kakak mama. Untuk pertama kalinya saya jauh dari mama.
Kehidupan jakarta yang keras, membuat saya sadar jika memanjakan anak berdampak tidak baik untuk perkembangannya. Saya mulai melakukan pekerjaan rumah, lebih berani menghadapi apapun.
Kepercayaan diri saya mulai timbul sedikit demi sedikit. Awal semester saya meraih peringkat dua. Banyak yang tidak menyangka, anak kampung seperti saya  mampu bersaing dengan anak-anak kota yang mungkin kualitas pemdidikannya lebih tinggi. Saya akui mereka sebenarnya lebih pintar, hanya saja mungkin agak malas belajar. Sedangkan saya dengan modal membaca dan saya terus mengulang pelajaran. Kuncinya hanya itu.


Setelah lulus sekolah, saya tidak bisa menyambung keperguruan tinggi. Padahal saya sangat berkeinginan untuk masuk STAN. Setidaknya saya ingin bergelar sarjana seperti papa. Tapi saya menyadari keadaan.
Hingga ada pekerjaan yang menghampiri. Dengan  gaji yang pas-pasan dan kadang diterima tidak tepat waktu saya sisihkan sedikit demi sedikit. Setahun kemudian saya mencari informasi tentang kuliah malam/karyawan. Saya mencari yang biayanya tidak terlalu mahal, mengingat tabungan saya yang seadanya itu.


Setelah memasuki awal kuliah, saya menemukan banyak kesulitan. Dalam membagi waktu antara bekerja dan kuliah. Belum lagi jurusan yang saya pilih benar-benar saya pelajari dari NOL. Dan ketika itu saya menemukan laki-laki yang (mungkin) kurang tepat yang menambah deretan masalah yang saya hadapi. Tapi saya berusaha meyakinkan Tuhan memberi kesulitan akan sepaket dengan kemudahan. Tuhan tidak pernah memberikan pilihan yang salah, Tuhan mempunyai rencana dibalik ini semua. Ada pepatah yang mengatakan bersakit-sakit dahulu bersenang-senang kemudian. Itu yang membuat saya terus bertahan.




Kehidupan Sekarang
(الحمد لله)
Saya sangat bersyukur, Allah masih memberikan nikmat yang tiada henti. Allah telah mengangkat predikat "penyakitan" didiri saya. Alhamdulillah saya sudah mulai pecaya diri dan mampu bersosialisasi. Alhamdulillah kini saya sudah di penghujung semester.  Alhamdulillah Allah memberikan saya pekerjaan yang lebih baik, teman-teman yang baik, dan seorang pria yang baik yang menerima saya apa adanya saya :). Dan tampa disangka sekarang saya mempunyai seorang uda(abang) yang menyayangi saya dan terus memberikan dukungannya, semangat untuk menyelesaikan Tugas Akhir :) . Rasa syukur yang tak mampu saya ungkapkan.
Saya ingin selalu optimis, saya ingin menjadi seseorang yang berguna untuk orang lain :)  


"Percayalah kawan, Tuhan mendengar do'a kita, walaupun hanya berucap dalam hati, percayalah Tuhan akan mengabulkan disaat kita mungkin sudah lupa dengan do'a tersebut. Tuhan punya berbagai cara untuk membuat kita bahagia"


Cita-Cita
Dulu saat di Sekolah Dasar, saat guru bertanya tentang cita-cita, saya masih bingung, cita-cita itu apa? 
Kata bu guru jika sudah besar kamu mau jadi apa? Oh.. Astronot, hanya itu yang terlintas dipikiran saya. Karena enak jadi astronot bisa liat bintang dari dekat. Ketika membantu papa mengoreksi tugas muridnnya, saya ingin jadi guru. Melihat dulu saya dan adik sakit-sakitan. terutama adik yang mengidap asma hingga kinipun masih sering kambuh. Saya ingin jadi dokter, menyembuhkan penyakit adik. Tapi setelah saya tau biaya menjadi dokter tidaklah sedikit. Jadi ini hanya tinggal cita-cita masa kecil. 
Cita-cita saya sekarang, ingin menjadi penulis, guru dan bisnis women*weleh,,banyak banget yah... :P


Harapan Masa Depan
Harapan saya ingin berkumpul lagi bersama mama dan adik, menemani mama melalui masa tuanya. Harapan saya Allah menyembuhkan penyakit adik saya. Saya juga berharap sidang akan berjalan lancar, saya lulus dengan nilai yang baik. Dan saya ingin membuka usaha, Membuka tempat bimbel, mempunyai sebuah panti asuhan dan panti jompo. Walapun tidak sampe membangun panti, yang jelas saya ingin membantu anak-anak yatim piatu dan terlantar, menampung nenek-nenek yang mengemis dijalanan. Saya ingin menikah, menjadi seorang istri dan ibu yang baik bagi anak-anak saya. Berharap keimanan dan ketaqwaan saya bertambah setiap detiknya. AMIN... :)
Dan saya  percaya setiap niat baik akan selalu berbuah baik.  Apalagi sudah dibuktikan dengan tindakan nyata.


"Tulisan ini diikutsertakan dalam GiveAway Cah Kesesi AyuTea yang diselenggarakan oleh Noorma Fitriana M. Zain".





"Happy b'day dan salam kenal sebelumnya :) terima kasih ya sudah mengadapakan GA yang berkualitas seperti ini :) dengan menulis ini, mengingatkan saya betapa Allah Maha Pemurah, begitu banyak nikmat yang mungkin kadang saya tak sadari. :) Terima kasih dan sekali lagi Happy B'day kawan.. semoga sehat dan bahagia selalu :)






  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

LIP [gak pake gloss]

Hei hei...Lama banget gak nangkring di blog ini. bingung juga mau nulis apa. Sekedar iseng sambil berleha  menunggu hari libur nan panjang..ckckck (padahal cuma 4 hari) mari kita lihat sekitar kita apa saja yang terjadi? Gak, saya gak akan bahas tentang pesawat SHUKOI udah kenyang kayaknya di berbagai berita udah ada. Malah isinya itu melulu.

Jika dilihat dari judul, sebenarnya saya mau bahas apa ya kira-kira?
LIP disini bukan lah lip yang berarti bibir. Sebagai anak MI(gadungan) mestinya harus punya mindset yang berbeda dengan kata LIP(cuihhh...)
Biar gak penasaran baca sinopsis dibawah ini.

Kemarin ada seorang teman yang mendapat kiriman notebook dari Jepang. Nah lo..
Dan saya di mintai tolong untuk mencarikan solusi bagaimana merubah settingan languagenya tampa harus menginstal ulang. sayang kalo di ganti  karena windowsnya ori. Berhubung saya orang yang buta masalah beginian, akhirnya mbah googlelah satu-satunya andalan.ckckck
Dan saya menenukan ini...
http://mugi.or.id/blogs/ariyojatmiko/archive/2011/04/21/menyulap-windows-7-menjadi-berbahasa-indonesia.aspx

Udah tau dong apa itu LIP??
Apakah ada dari temen-temen yang punya ide lain??? monggo di share yo...

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Bersyukurlah dari hal-hal kecil

Pagi ini saya merasa tertendang. Saya mengeluhkan akankah gaji saya cukup untuk menutupi kebutuhan yang semakin meningkat. Belum buat ini itu..Bla bla blaa.*dasar manusia emang gak ada puasnya. Mengeluhkan pengerjaan  tugas akhir yang belum ada taraf peningkatan. 


Hari ini rekan kerja saya tidak masuk. Meriang dan badannya panas. Penyebabnya kemarin kami tidak sarapan dan makan siapun telat. Alhamdulillah saya masih sehat walafiat. Bersykur karena sampai detik ini Allah masih memberikan saya nikmat sehat :) . Mungkin di hari lain akan menyempatkan untuk sarapan dan makan tepat waktu. 
Alhamdulillah pagi ini ada pembagian sarapan,hihihi. Lumayan gratisan :P 

Setelah membagikan sarapan ucup kembali membersihkan ruangan. 
"Mba, sisa gaji saya berapa?"
"Cieh,,udah gak sabar ya? nanti siang setelah breafing dibagiin :) , kalo gak salah masih sisa 800san "
Ucup kemudian menceritakan pengalokasian gajinya.
Dia bilang Rp.350.000 Untuk menyicil motor mertuanya. 
"Anak-anaknya sudah nyerah mba, istri saya mohon-mohon supaya saya yang menyicil selama 28 bulan, padahal motor saya aja belum lunas".
"Emang anaknya ada berapa cup?"
"Empat, yang satu kerja serabutan, yang kedua di bengkel dan yang bontot masih nyari-nyari kerja". 
"hmm.." Termenung.
Lalu sisanya ia sebutkan lagi untuk menyicil motornya 500ribu. Jika tersisa untuk pengobatan mertuanya.
"Weh???trus untuk biaya sekolah dan kebutuhan sehari-hari gimana cup?"
"Yah,,begitula mba, kadang kalo saya gak capek banget saya ngojek. Kebetulan rumah saya dekat kampus.
Tarik nafas.
"Mana bulan depan istri saya ikut acara kenaikan kelas dan jalan-jalan ke Bandung. Kalo ikut bayar 200ribu tapi kalo ikut gak ikut bayar 150ribu, mending ikutkan?"
"Ohh.. bisa gitu ya??"
Begitu peliknya. Dia harus membiayai kedua anak, istri dan mertuanya. 


Bersyukur membuat kita merasa menjadi manusia yang paling bahagia.
Coba tutup mata. Hembuskan nafas dalam-dalam. Pikirkan nikmat-nikmat kecil yang Tuhan  berikan. 

Selanjutnya bagaimana cara kita untuk bersyukur 

Pertama, bersyukur dengan hati nurani. Kata hati alias nurani selalu benar dan jujur. Untuk itu, orang yang bersyukur dengan hati nuraninya sebenarnya tidak akan pernah mengingkari banyaknya nikmat Allah. Dengan detak hati yang paling dalam, kita sebenarnya mampu menyadari seluruh nikmat yang kita peroleh setiap detik hidup kita tidak lain berasal dari Allah. Hanya Allahlah yang mampu menganugerahkan nikmat-Nya.
Kedua, bersyukur dengan ucapan. Lidahlah yang biasa melafalkan kata-kata. Ungkapan yang paling baik untuk menyatakan syukur kita kepada Allah adalah hamdalah. Dalam sebuah hadis, Rasulullah bersabda, ”Barangsiapa mengucapkan subhana Allah, maka baginya 10 kebaikan. Barangsiapa membaca la ilaha illa Allah, maka baginya 20 kebaikan. Dan, barangsiapa membaca alhamdu li Allah, maka baginya 30 kebaikan.”
Ketiga, bersyukur dengan perbuatan, yang biasanya dilakukan anggota tubuh. Tubuh yang diberikan Allah kepada manusia sebaiknya dipergunakan untuk hal-hal yang positif. Menurut Imam al-Ghazali, ada tujuh anggota tubuh yang harus dimaksimalkan untuk bersyukur. Antara lain, mata, telinga, lidah, tangan, perut, kemaluan, dan kaki. Seluruh anggota ini diciptakan Allah sebagai nikmat-Nya untuk kita. Lidah, misalnya, hanya untuk mengeluarkan kata-kata yang baik, berzikir, dan mengungkapkan nikmat yang kita rasakan. Allah berfirman, ”Dan terhadap nikmat Tuhanmu, hendaklah kamu menyebut-nyebutnya (dengan bersyukur).” (QS Aldhuha [93]: 11). (kompasiana.com)

Semoga kita termasuk kepada orang-orang yang bersyukur :) 

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

The leg end


Siang itu langit tampak mendung. Matahari malu-malu dibalik awan pucat.
Hawa kantuk mulai terasa. Apalagi ruanganku berAC. Tubuh memang tidak kuat menahan hawa dingin. Sebelum kantuk makin menjadi, aku putuskan untuk ke pentri. Menyeduh secangkir kopi panas.
Sejak kematian OB, aku dan personil yang lain sudah terbiasa melakukan hal-hal ini sendirian, nampaknya memang belum ada calon penggantinya.

Sesampai di depan pintu pentri, aku mendengar suara seorang perempuan tengah bernyanyi kecil. Suaranya begitu asing.
Jangan-jangan... ah.. aku mulai berpikir yang tidak-tidak. bangunan ini memang terkenal angker. Beberapa satpam yang berjaga malam pernah bercerita jika mereka sering melihat makhluk-mahkluk gaib. Menurut orang-orang yang tinggal di sekitar sini, dulu tempat ini adalah tempat dikuburnya mayat-mayat pada zaman penjajahan dulu.
Ah,,, aku kembali berpikir. Tiba-tiba saja perutku kram. Duh... Pingin pipis cin,,,,

Namun, rasa penasaran yang tinggi membuat aku tetap mematung di sudut jendela pentri. Suaranya semakin kental di gendang telinga. Tubuhku mendadak kaku.

................








  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

hopee22


Tak terasa Ultah saya telah berlalu dua minggu yang lalu. itu artinya saya semikin tua dan harusnya
semakin matang.
Sudah dua puluh dua tahun saya bernafas. meniti setiap mozaik kehidupan. Kadang manis,
kadang pahit, asin dan asam.

Banyak kegagalan yang saya alami. Banyak juga hal yang tidak menyenangkan, memalukan
dan mengecewakan. Mulai dari study, pekerjaan, keluarga.
Di tanya bagaimana kuliah saya? Saya beranggapan saya tidak gagal, hanya saja belum berhasil menemukan cara agar saya tertarik dengan bidang ini. (ngibur diri).
Gak kerasa udah di penghujung semester, itu artinya Tugas Akhir sudah di ambang mata. Kenyataannya saya belum ada bahan dan masih bergelantungan di atas angan-angan. Jika melihat kebanyakan teman-teman saya sudah merancang program yang ingin mereka buat bahkan ada yang sudah jadi, tinggal Bab 1 dan 2 dan sedikit revisi.
Saya tidak menyalahkan apapun dan siapapun. Hanya saja saya yang belum bisa memaksimal kan waktu dengan sebaik mungkin. Membagi antara pekerjaan, kuliah en bla,,bla,,Mungkin ini karena kelalaian saya dan kurang keras saya berusaha.

Masalah pekerjaan saya bisa di bilang masih junior. Masih perlu banyak belajar. Kata orang semakin tinggi yang kita peroleh semakin besar pula tantangan dan resiko. Disini saya belajar untuk lebih teliti, lebih berinisiatif dan bertanggung jawab apa yang saya kerjakan. Saya juga harus memahami karakter masing-masing orang tsb. Bagaimana menghadapi masalah dan meminimalisir resiko.

Masalah keluarga. Saya merasa sekali jika akhir-akhir ini saya seperti orang yang sok sibuk. Pergi pagi dan pulang larut malam. Saya yang gak update kejadian di rumah,kebanjiran, perkembangan zidan, tentang penyakit anduang, bagaimana kabar mama, terus adik saya bagaimana mereka? pekerjaan rumah lainnya. Sedih memang saya serasa seperti gak tau diri.
Saya menyayangi mereka, walaupun saya belum membuktikan apa-apa.

Harapan saya di tahun ini.
Tentunya saya ingin TA dan sidang berjalan mulus hingga saya mendapatkan gelar sarjana.
Mama dan adik bisa menghadiri saat wisuda nanti.
Pulang kampoeng menjelang lebaran
Mengisi hari dengan kegiatan yang baru. Mengajar misalnya atau membuka usaha (berbisnis online) 
Meningkatkan ketaqwaan saya pada yang Kuasa (Sholat dhuha, tahajud dan rutin mengaji).
Memperbaiki hubungan saya dengan keluarga.
Mencoba lagi untuk menulis. Melanjutkan tulisan-tulisan di draf semoga bisa ketemu ending. 
Memulai membayar utang kebeberapa orang yang waktu itu saya ingin membuatkan biografi mereka. 
Ingin berlibur bersama kawan senasib seperjuangan.
Beli henpon baru, n tablet..iyuuhh
Ingin ngeblog  yang isinya dapat bermamfaat untuk orang lain. bukan seperti yang sudah-sudah..hehehhe
Cukup kayanya bos udah manggil..hihih.. saatnya kerjaa...!!!!
SEMANGAT!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

kas-kus

Di sele-sela kerjaan, saya coba iseng buka kaskus.Pertama kali saya kenal, nggak tertarik kirain isinya cuma obrolan nggak jelas eh setelah saya coba telusuri lebih dalam (halah) ternyata banyak juga informasi yang bagus-bagus. Abang saya awalnya yang ngasih tau kalo mau tanya-tanya dan nyari informasi di kaskus aja. Tapi saya masih belum ngudeng.hahahaha...
Dan saya salut dengan komunity ini. Mereka berbagi ilmu sesuai dengan hobi mereka. Dan mereka juga mengadakan kegiatan sosial. Ini salah satunya.
Baca sendiri yah...
http://www.kaskus.us/showthread.php?t=13429626

Suatu saat pengen deh bikin web yang menyerupai kaskus. hihihi...

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

jalani saja...

Tampa disadari saya banyak mengeluhkan tentang hidup. Merasa paling menderita dan Tuhan tidak adil.
Ada kejadian yang membuat saya terpecut.
Beberapa hari saya memperhatikan kakak beradik yang setiap paginya memungut sampah.
Mereka kira-kira berusia delapan tahun dan sepuluh tahun. Saya penasaran, apa mereka tidak
sekolah? dan kemana orang tua serta sanak familinya?

Rasa penasaran saya memuncak di hari ke empat. lalu saya iseng bertanya kepada
officeboy yang membersihkan ruangan.
"Cup, anak-anak itu kerjanya setiap hari begitu?"
"Ia mbak.."
"Memangnya nggak sekolah?"
"Kakaknya itu dulu sekolah mbak, karena nggak ada biaya kelas 5 dia putus sekolah."
"Orang tua mereka kemana?".
"Sama seperti mereka mbak,, mereka pemulung juga".

Saya miris. Dan terkadang juga merasa menyesal, saya tidak bisa berbuat banyak untuk mereka.
Saya malu, dengan keadaan saya sekarang, saya banyak mengeluh. Sedangkan mereka,
dengan senang hati menjalani pekerjaan yang seharusnya tidak pantas untuk anak
seumuran mereka. Mereka yang seharusnya mengisi hari belajar di sekolah, bermain dengan
teman-temannya, tapi guna bertahan hidup mereka harus bekerja keras.
Dan mereka adalah salah satu dari jutaan anak-anak yang putus sekolah akibat tidak
adanya biaya.
Saya juga berpikir bagaimana asupan tuntunan agama dalam hidup mereka?
Bagaimana dengan anak-anak yang dengan leluasa bersekolah tapi bermalas-malasan?
Ada lagi kejadian saat saya berhenti di lampu merah. Ada yang menyentuh tangan saya. Spontan saya kaget
saya kira ada jambret atau preman. Dan ternyata dua anak yang ngamen.
Mereka tidak bernyanyi atau mengiba. Mereka hanya mengulurkan tangan sambil berkata
"Minta duit mbak,,,"( dengan tampang datar, dan beranggapan memang itu hal biasa bagi mereka).

Ada lagi kejadian para pengamen dewasa yang memaksa meminta uang, dan jika tidak ada
yang memberi ia ngamuk dengan mengucapkan sumpah serapah, kata-kata dan tindakan kasar serta dibumbuhi tampang seram.
Sangat amat menggangu perjalanan.
Dimana letak kesopanan dan etika?
Tentu saja kita tidak dapat sepenuhnya menyalahkan dan menghakimi mereka.
Coba kita telusuri pendidikan dan latar belakang mereka. Mungkin saja mereka
memang tidak mengecap bangku sekolah ditambah kurang didikan dari orang tua.

Dengan usia yang tidak lagi muda(Tsahhh..walapun kelakuan seperti ABG..hehehe), tentunya saya sedikit demi sedikit memahami betapa
penting dan mahalnya ilmu.
Di sini tidak hanya tenaga pengajar yang berperan, tapi orang tua sangat memegang andil
dalam proses belajar dan pola pikir serta tindakan anak.

Beberapa waktu lalu saya sempat menonton sebuah acara televisi yang sangat menginspirasi.
Namanya Yuli, dia hanya orang yang biasa dengan cita-cita luar biasa.
Ia memulai kegiatannya bersama anak jalanan dan para pemulung. ia mendaur ulang sampah menjadi
sebuah karya yang bernilai tinggi. Pekerjanya di dominasi oleh anak jalanan tsb.
yang membuat saya kagum ia tidak sungkan terjun langsung mendampingi mereka bahkan tinggal
bersama mereka. Walaupun pada awalnya ia mendapat penolakan dari keluarga yang menginginkan dia
menjadi seorang dosen. Tapi itu tidak menjadi suatu halangan dan kendala baginya.
Selain pemulung dan anak jalanan ia juga mempekerjakan ibu-ibu
di lingkungan tempat ia tinggal. Dari pada hanya bergosip yang tidak berguna
lebih baik mengerjakan hal yang bermamfaat. Selain menambah penghasilan bagi keluarganya, tentu saja mereka juga
mendapat keterampilan dan keahlian.

Sedikit lagi saya bercerita tentang atasan saya. Iapun begitu, memungut para preman
yang hanya bisa ugal-ugalan dijalan dan pekerjaan yagn tidak menentu. kemudian ia
mempekerjakan mereka di kantor, sebagai OB atau pekerjaan halal lainnya.
Ia sering bilang, jika orang pintar di dunia ini banyak, tapi dalam bekerja yang sangat
di butuhkan adalah kejujuran dan kemauan yang sunguh-sungguh.
Alangkah mulianya sifat-sifat tsb.

Dan saya berpikir apa yang bisa saya lakukan bagi orang lain?
Saya yang kadang mmengasihani diri karena ditinggal papa sejak berumur 14 tahun.
Saya yang kemudian harus berpisah dari mama dan adik guna mencari ilmu.
Saya yang tidak memaksimalkan waktu untuk mengejar impian saya.
Saya yang kemudian menyesali bahwa masa muda itu tak dapat saya miliki kembali
untuk kemudian saya perbaiki.

Yakin tak ada kata terlambat untuk memperbaiki. Hanya saja harus berusaha
lebih keras guna serpihan itu kembali utuh walaupun ada bekas retak di beberapa sisi.
Saya tidak mau muluk dengan kemampuan yang saya miliki.
tapi Allah punya banyak cara mewujudkan impian yang baik. Dan Allah selalu berada diantara
perbuatan baik.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

comeback..

(take pic google)

Sudah hampir dua bulan saya vakum dari blog. Kemana saja saya?
Sejak saya bekerja di tempat yang baru, tentunya saya perlu adaptasi dengan pekerjaan
maupun dengan rekan-rekan. Untungnya salah satu rekan saya adalah sahabat baik saya
diperkuliahan. Tentunya akan lebih mudah untuk saya menyesuaikan diri. Ditambah lagi
kami sudah mengenal sifat masing-masing. jika ditanya bagaimana rasanya ditempat yang baru?
Saya sangat menikmatinya. Karena ini semua adalah titipan Tuhan untuk saya jalani semampu saya.
Walau saya akui kadang ada rasa yang tidak menyenangkan, tapi itu masih dalam tahap yang wajar.

Dimanapun kita berada, mengenal karakter orang terdekat menurut saya sangat penting. Apalagi di dunia kerja.
Tampa itu pastinya menimbulkan ketidaknyamanan baik secara personal maupun tim. Contohnya yang saya temui
di sini. Saya begini dan orang lain begitu. Setiap orang mempunyai keunggulan dan kelemahannya masing-masing.
Di sini saya mulai belajar mengendalikan emosi, belajar bagaimana saya akan lebih teliti dalam mengerjakan apapun. Saya
belajar bagaimana etika seorang karyawan. Terhadap atasan, sesama rekan mapun bawahan.
Ya, sahabat sekaligus atasan serta senior saya banyak mengajari saya bagaimana melakukannya.

Hari ini saya seperti mendapat suntikan untuk mulai lagi menulis. Semua datang dari orang-orang yang
saya kagumi dan saya segani. Orang-orang hebat menurut saya.
Yang pertama kakak sepupu saya. Beliau banyak mengajari saya hal yang berbau dunia komputer.
Baik software maupun hardware. Walapun jika sedang bercerita saya manggut-manggut tanda tak paham. Hehehe...
Saya yang merasa sangat gaptek dan ilmu yang saya miliki tak lebih dari sejengkal saja.
Sebegitu bodohnya saya??
Hari ini beliau mengirimi saya tutorial yang akan mempermudah saya menyusun Tugas Akhir.
Jujur pusing tujuh keliling tapi dia tetap meyakinkan saya jika segala sesuatu akan mudah jika ada kemauan untuk melakukannya.
Saya memang NOL(0) dalam bidang ini, tapi saya percaya tak ada yang tak bisa jika Allah telah berkehendak.

Kedua seseorang yang baru saya kenal beberapa waktu lalu. Dia juga mengguliti bidang IT.
Kebetulan timnya membuat aplikasi di tempat saya bekerja. Karena saya lagi penasaran dengan bidang ini sayapun ikut penasaran dengan kehidupan seorang abil(sebut saja begitu).
Ternyata dia juga gemar ngeblog. Dan disana ia sharing bermacam info. tentunya
berhubungan dengan dunia IT dan perjalanan karirnya.
Inilah penggerak saya untuk mulai lagi menulis. Dan saya mulai berpikir bagaimana membuat
sebuah tulisan yang dapat bermamfaat bagi orang lain.

Sepertinya keinginan saya untuk membuat novel atau cerpen tertunda(lagi).

Ketiga adik tercinta saya. Walapun genre kami berbeda tapi dia mampu memompa sel-sel positive masuk kepembuluh.(walah,, apa coba)
Adik saya menggemari bahasa arab, dan dia mempunyai cita-cita dibidang itu.
Sedangkan saya???masih terombang-ambing dan belum tau apa yang benar-benar ingin saya tekuni.
Saya tersentil dengan kata-kata yang baru saja ia kirim
Begini kira-kira
"LANGKAH TERPENTING DALAM HIDUP ADALAH MENEMUKAN APA YANG PALING PENTING.
Mengorbankan hal yang penting untuk sesuatu yang tidak penting akan menghasilkan
kesenangan yang semu dan menipu.
Sebelum berhasilmenemukan hal terpenting, kita akan menganggap semua penting. Akibatnya tak pernah cukup waktu
untuk melakukannya.Orang yang melakukan hal penting dalam hidupnya senantiasa merumuskan
tujuan dari apapun yang dilakukannya".

Tadi saya juga dapat pencerahan dari dosen yang mengatakan bahwa dunia ini keras, dan jika kita tidak berusaha
lebih keras untuk hidup maka jangan harap mendapatkan hasil yang lebih pula.
Berfokus pada apa yang kita kerjakan dan bagaimana cara agar kita mampu menguasainya.

Selama ini saya memang seperti bunglon. Pendirian masih goyah. Ada yang bilang karakter yang belum
melekat kuat. Masih mencari jati dirikah? Entah apa namanya itu yang jelas saya belum
bisa menentukan bagaimana saya bersikap dan apa tujuan hidup ini.

Jika ingat masa kecil karena melihat sebuah film saya ingin sekali menjadi astronot.
Menjelajahi luar angkasa dan mengambil bintang sebanyak mungkin. Tengah malam saya sering
Melamun di jendela menatap langit dan membayangkan jika saya berada diatas sana.
Konyol!memang..

Lalu suatu ketika papa meminta bantuan saya untuk mengoreksi hasil tugas muridnya. Papa yang berprofesi sebagai seorang guru.
agama membuat saya berkeinginan menjadi guru kelak dewasa.

Beranjak dewasa saya mengenal ilmu akuntansi. Yang kata orang pusingnya minta ampun.
Dan ternyata saya malah menyukainya. Tapi keinginan saya masuk perguruan tinggi Akuntansi gagal.

Masuk ke jenjang kuliah, saya mengambil jurusan Manajemen Informatika. dan entah apa
yang membuat saya memilih sesuatu yang saya saya belum mengerti sama sekali.
Akan kemana hidup saya???

Dan saya telah berultimatum kepada diri saya akan belajar lebih giat lagi memperdalam
pengetahuan saya dan bagaimana cara saya menumbuhkan kecintaan kepada dunia IT.
Walaupun survey membuktikan populasi kaum hawa lebih sedikit yang tertarik di dunia tsb.
Tapi tdak menutup kemungkinan saya atau teman-teman salah satu dari yang sedikit itu.
Saya sangat sadar ilmu yang saya miliki belumlah seberapa. tapi saya ingin terus belajar semampu yang saya bisa.
Belajar memang tidak ada habisnya, baik yang kita sukai maupun yang tidak. Sama halnya
dengan kebahagiaan dan kesedihan yang kita alami. Suka tidak suka kita tetap jalani bukan?
Semua akan indah jika kita mampu memaknai hidup sengan makna yang positive. :)

Pesan saya jangan takut belajar sesuatu yang baru, dan jangan pernah menyesali keadaan
dan pilihan yang sudah di pilih. Apapun itu jalani dengan sepenuh hati :)
Selamat ulang tahun untuk sahabat baru saya mira panajng umur dan sehat selalu yah,,,
salam kenal :)

semoga bermamfaat

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

gone


Kita duduk disela debu jalanan. Menatap kelopak langit sambil menerawang awan. Melihat dari kejauhan kota sembraut tempat kamu bernaung sedari kecil. Tempat yang telah menelantarkan masa mudamu. Dan mempertemukan kisah yang tak mungkin untuk di mulai.

Ku hirup udara dalam-dalam, ku hembas ditengah gemuruh. Ku pandangi cekung di pipimu. Badanmu menyusut dari hari ke hari, yah si jahanan itu telah melenyapkan kamu perlahan. Andai saja Tuhan menciptakan aku lebih tua. Setidaknya sepantaran dengan mu. Dan akan ku ubah semuanya. Akan ku ajarkan bagaimana menata hidup yang indah. Akan ku ajari bagaimana mengelola waktu, kesempatan dan cita-cita. Akan ku ajari bagaimana mepertahankan permaisurimu agar tetap berada disampingmu, mendampingmu sampai akhir. Tak akan ku biarkan kamu sia-siakan masa mudamu. Lalu tak akan ku biarkan kamu dekati nikotin dan ekstasi jahanam itu.

Ah,,, Berandai berarti sama saja melawan takdir Tuhan. Mungkin ini memang sudah digariskan jika aku terlahir tak segenerasi dengan mu. Tak mampu menghalangi tangan-tangan jahil itu menggerogotimu. Udara dingin mengalir kepembuluh. Kamu merintih kesakitan. Aku tau kamu orang yang kuat. Tapi tetap saja organmu ini adalah senyawa yang lembut. Jadi tolonglah jauhi hal-hal yang akan menyiksamu.

Jangan lagi bimbang, tak ada kata terlambat untuk orang-orang yang mau berusaha. Kamu hanya tersenyum. Seakan berkata aku baik-baik saja.

Angin bertip kencang, memporakporandakan pondasi menara. Kamupun terpelanting dalam ingatan. Mengibaskan kepiluan.. Jasadmu pucat pasi. Balutan putih itu sebentar lagi akan membungkusmu erat. Pusara telah mengukir namamu disana. Bilang saja ini hanya mimpi. Ya kan??




for some one : kurangi ngerokok dan jauhi barang haram itu ya... JANJI!!!!! Terima kasih untuk semua kebaikan yang mungkin gak bisa terbalas. dan terima kasih karena telah berusaha menjadi manusia yang lebih baik.




When you’re gone

The pieces of my heart are missing you

When you’re gone

The face I came to know is missing too

When you’re gone

The words I need to hear to always get me through the day and make it ok

I miss you


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Followers